Kitab Wahyu memang dituliskan kepada 7 jemaat, namun saya percaya setiap pesan yang disampaikan sangat cocok bagi kehidupan kekristenan kita saat ini.
Saya pribadi belajar ada 5 peringatan dan 2 pujian yang bisa menjadi pedoman dalam menjalani hidup sebagai seorang kristen :
- Peringatan I : Melakukan Tanpa Kasih (2:2-4)
- Pujian I : Memberi Di Dalam Kekurangan (2:8-10)
- Peringatan II : Ajaran Sesat (2:12-15)
- Peringatan III : Kompromi Dengan Dosa(2:18-20)
- Peringatan IV : Pelayanan Yang Asal-asalan (3:1,2)
- Pujian II : Melayani Dengan Kekuatan Yang Ada (3:7,8)
- Peringatan V : Suam-suam Kuku (3:14-16)
🕯️Terus terang membaca dan merenungkan kedua pasal ini menyadarkan betapa sudah jauh melencengnya saya dari rancangan Tuhan. Saya melayani bukan atas dasar kasih dan asal-asalan. Di sisi lain hidup saya suam-suam kuku dan berkompromi dengan dosa serta membiarkan ajaran-ajaran dunia mempengaruhi pikiran.
🕯️Saya harus berbenah diri pelan-pelan sembari tetap percaya dan berharap kasih karunia Tuhan Yesus Kristus terus memberi kesempatan dan Roh Kudus mengubahkan hati dan hidup saya.
Tadi malam saya mendengarkan perkataan dari pembawa firman yang mengetuk dan menginspirasi hati saya. Kira-kira seperti ini :
“Jika nanti Kristus datang dengan segala kemuliaan-Nya, dengan menunggangi kuda putih serta mata dan pedang firman-Nya yang bernyala-nyala, dengan pujian hormat segala malaikat dan orang-orang kudus, dengan semua lutut bertelut dan segala lidah mengaku Dia adalah Tuhan, akankah saya menyesal tidak memberikan yang terbaik bagi-Nya dalam hidup saya?”
You are owesome Ka
Semoga membantu Kak…