Kepala 70 orang Kristen dipenggal di dalam gereja di negara Republik Demokratik Kongo Serangan ini diduga dilakukan oleh kelompok militan Pasukan Demokratik Sekutu (ADF), yang memiliki afiliasi dengan ISIS .
Ibrani 12 : 28
Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.
Sejak awal berdirinya, Kerajaan Tuhan dibangun di atas penderitaan dan penganiayaan pengikut-pengikut Kristus. Dan sampai hari ini jemaat tetap berdiri, tepat seperti yang Tuhan janjikan.
Tidak ada satupun yang dapat mengguncangkan Kerajaan Allah di muka bumi ini. Semakin dihambat, semakin merambat. Semakin digoyang, semakin berkembang. Semakin dianiaya, semakin berjaya.
Oleh karena itu, sikap apakah yang harus kita miliki sebagai orang Kristen?
Jawabannya ada pada ayat di atas. Kita harus lebih sungguh-sungguh beribadah dengan penuh rasa hormat dan takut, namun lebih daripada itu dengan hati yang bersyukur.
Seringkali rasa syukur itu hilang dalam diriku. Hal ini mengakibatkan ibadah yang kujalani terasa hambar bahkan menjadi beban. Perenungan hari ini menyadarkanku bahwa kekaguman karena berada dalam Kerajaan Allah yang tergoyahkan seharusnya membuatku semangat dan bersuka cita untuk menjalani ibadahku. Baik ketika berdoa dan bersaat teduh seorang diri maupun saat bersekutu bersama saudara-saudari.
Bro Sis,
Banggalah karena kita berada dalam Kerajaan Allah!
Kita berada di tempat yang tak akan pernah bisa digoncangkan oleh apapun di dunia ini!
Karena itu marilah kita beribadah dengan penuh rasa syukur, hormat dan kagum!
Marilah kita hidup menurut cara yang berkenan kepada-Nya!
“Christ is the King, not only of believers, but of the whole world. His Kingdom shall stand forever, while all the thrones of men will crumble.”
(John Calvin)