Saya ingat pernah mengajarkan Salib Kristus kepada seseorang, dia begitu terharu dan menangis sedih. Apakah hidupnya berubah setelah itu? Sayangnya tidak! Hidupnya masih sama dan akhirnya dia tidak melanjutkan belajar Alkitab.
Matius 28 : 1-7
Setelah hari Sabat lewat, menjelang menyingsingnya fajar pada hari pertama minggu itu, pergilah Maria Magdalena dan Maria yang lain, menengok kubur itu.
Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya.
Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju.
Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati.
Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: “Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.
Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.
Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu.”
Adapun peristiwa kebangkitan Kristus amatlah spektakuler :
- Gempa bumi yang dahsyat.
- Batu makam yang berat terguling begitu saja.
- Malaikat Tuhan turun dari langit.
Saya sangat percaya kuasa dahsyat yang sama akan melepaskan kita dari segala belenggu dosa dan membangkitkan kita dari keterpurukan hidup. Asalkan kita rela meletakkan segala beban itu di bawah kaki salib Kristus dan mulai berjalan bersama-Nya.
Namun sayangnya masih banyak dari kita menjalani hidup tanpa kuasa-Nya. Kita masih bergumul dengan dosa dan kelemahan yang sama, seolah-olah hal tersebut begitu kuat menjerat kita. Seperti matahari yang tertutup bulan saat gerhana, kita hanya memandang masalah tanpa mampu lagi melihat kuasa dan kemuliaan Tuhan yang jauh lebih besar daripada itu.
🕯️Saya sendiri masih sering melupakan kuasa kebangkitan Kristus ketika masalah datang. Saya menjadi stres dan panik dan cenderung bertindak hanya dengan kekuatan saya sendiri. Terang kemuliaan Tuhan ditutupi oleh dosa dan beban hidup. Bukannya bangkit, iman saya seperti mati seperti yang dialami oleh tentara Romawi.
🕯️Perenungan hari ini mendorong saya untuk lebih bersemangat lagi menghadapi segala tantangan dan beban masalah, karena kuasa kebangkitan Kristus bukanlah hal biasa yang sepele melainkan hal yang dahsyat. Hal ini meyakinkan saya untuk lebih bersemangat menjalani petualangan hidup.
Bro Sis,
Sama seperti salib Kristus tidak lengkap tanpa kebangkitan-Nya, demikian pula penyesalan tak akan berguna tanpa pertobatan.
Serahkanlah segalanya di kaki salib-Nya dan belajarlah memikul kuk yang Dia beri!
Percayalah kuasa kebangkitan-Nya yang dahsyat akan memampukan kita!
Sama seperti janji-Nya :
“Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan.”
Photo by Jim Strasma on Unsplash