‘Catat Apa Yang Kamu Kerjakan Dan Kerjakan Apa Yang Kamu Catat’
Itulah semboyan kami, pegawai puskesmas yang sedang berusaha meraih predikat akreditasi.
Artinya setiap hal yang kami lakukan harus ada dasar atau landasan berpikir atau teori ilmunya, dan kami harus mendokumentasikan setiap hal yang kami kerjakan sebagai bukti bahwa kami melakukan hal sesuai SOP yang sudah ditetapkan.
Kisah Para Rasul 1 : 1-3 Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan Yesus,sampai pada hari Ia terangkat. Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul yang dipilih-Nya. Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.
Injil Kristus sangat berkuasa sampai ke ujung bumi karena 4 hal ini :
- Yesus mengajarkannya.
- Yesus mengerjakan apa yang diajarkan-Nya.
- Yesus rela menderita bahkan mati demi apa yang diajarkan-Nya.
- Yesus membuktikan ajaran-Nya dengan bangkit dari kematian.
🕯️Sebagai seorang yang cukup sering diberi kesempatan untuk melayani di mimbar, sangat mudah bagi saya untuk sekadar mengajar tanpa mengerjakan apa yang saya ajarkan. Saya sadar bahwa itu sama sekali tidak berkuasa menginspirasi atau mengubahkan siapapun, karena diri saya sendiripun tidak mampu saya ubahkan.
🕯️Saya sadar bahwa sebagai seorang plegmatis, hal yang masih kurang ialah saya tidak rela berkorban mati-matian demi keyakinan yang saya miliki. Dalam beberapa kesempatan saya masih kompromi dengan prisip-prinsip kebenaran karena saya tidak mau meninggalkan kenyamanan atau kebiasaan lama. Dengan perenungan ini hal berbeda yang saya mau lakukan adalah benar-benar berani meninggalkan kenikmatan sementara demi mengikuti prinsip kebenaran.
Bro Sis,
Injil Kristus sangat berkuasa untuk mengubahkan siapapun di bumi ini.
Oleh karena itu marilah kita berjuang mengerjakan dan menghidupi ajaran-Nya.
Kita rela berkorban mati-matian untuk bisa hidup benar.
Maka saya percaya, kita bersama akan menikmati kebangkitan rohani yang sudah dijanjikan-Nya.
You only live once, but if you do it right, once is enough.
-Mae West