Siapa Yang Pernah Punya Cita-cita Seperti Ini? 

Diterbitkan Dikategorikan dalam Bible Study Tak ada komentar pada Siapa Yang Pernah Punya Cita-cita Seperti Ini? 

Cita- cita saya adalah menjadi sarjana arsitektur atau sarjana kehutanan, supaya saja bisa kerja sendiri tanpa harus bergaul dengan orang lain hehe. 😅

Tapi ini malah jadi dokter gigi yang ngurusin mulut, oh tidak.. 🤦

Apa cita-citamu?

 

Filipi 3:10-11 (TB) Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

 

📝 Rasul Paulus punya karir yang cemerlang di depan mata. Dengan pendidikan agama yang tinggi serta pergaulan tingkat atas yang luas, peluang dia untuk menduduki jabatan utama dalam keagamaan maupun pendidikan terbuka luas.

📝Namun sejak berbalik kiblat menjadi pengikut Yesus, cita-citanya berubah 180 derajat. Sekarang impiannya adalah mengenal Yesus dalam penderitaan, kematian dan kebangkitan-Nya.

🕯 Sampai detik inipun, mengenal dan bersekutu dengan Yesus Kristus belum menjadi cita-cita saya. Padahal seharusnya hal ini menjadi satu-satunya ambisi seorang pengikut-Nya. Menjadi prioritas utama hidup seorang murid. 

🕯 Itulah sebabnya saya pertumbuhan saya masih mandek dan karakter lama saya sering kambuh. 

🕯 Dengan perenungan ini saya sadar untuk 100 persen mencita-citakan bersekutu dan menjadi seperti Kristus,baik dari hidup – Nya, penderitaan-Nya, kematian dan kebangkitan-Nya. Saya percaya dengan ketetapan hati, maka segala pikiran dan daya upaya akan saya kerahkan untuk mewujudkannya. 

 

Bro Sis,

Apa hidup yang kamu jalani hari ini?

Apa impian dan cita-citamu?

Apapun itu, tetap yakini bahwa cita-cita seluruh pengikut Kristus adalah untuk bersekutu dan menjadi seperti diri-Nya.

Kejarlah sampai kamu seolah-olah menangkapnya..

Walaupun sesungguhnya, kita semua lah yang telah ditangkap Kristus 😇

 

Filipi 3:12 (TB) Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.

 

 

Bagikan Ini:

Oleh Eka Karnawan

Seorang dokter gigi yang cinta Tuhan.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DOMBAPA Ijinkan kami memberi notifikasi update terbaru kepada Anda.
Tidak
Ijinkan Notifikasi