“Anak-anak ini hari Jumat…”
“Yeay!!!” sorak anak-anakku.
Mereka gembira karena malam Jumat adalah saatnya mereka tidur dengan kami. Mereka senang bisa bersama-sama dengan papa mamanya, sambil nonton bareng sebelum tidur. Geil sejak kecil suka tidur sambil tempel punggung papanya, Piny suka digaruk-garuk kepala sampai tertidur atau pegang tangan mamanya dan Sky suka kalau tidur kami menghadap dia.
Tuhan ingin penyembahan kita kepada-Nya pun demikian. Tuhan ingin kita excited untuk bertemu dan bersama-sama dengan-Nya.
Ephesus 1 18 Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus.
Bagaimana tidak bersemangat untuk bertemu Tuhan? Setiap ketemu Dia mata hati kita dibukakan akan pengharapan dan kita bisa semakin jelas melihat kemuliaan yang disediakan untuk orang-orang yang cinta Tuhan.
Seperti anak-anak kami yang semangat bisa bersama papa mamanya, demikianlah seharusnya kita lebih bersemangat bisa memiliki hubungan pribadi yang khusus dan spesial dengan Bapa kita di Sorga.
🕯️Saya bukan manusia sempurna, namun satu hal yang setiap hari membuat saya bersemangat untuk bangun adalah bisa duduk, minum kopi dan membaca, merenungkan serta mencatat kebenaran firman Tuhan. Hal ini membuat saya bahagia dan damai sejahtera.
🕯️Terus terang hal ini bukanlah sesuatu yang alami saya miliki sejak dahulu. Saya bukan tipe orang yang suka berdoa apalagi membaca Alkitab. Boring. Melainkan berkat kebaikan Tuhanlah saya diberikan kerinduan seperti ini. Dan semakin hari mata hati saya semakin dibukakan akan betapa kayanya hidup ini jika saya tetap hidup di dalam rencana Tuhan.
Bro Sis,
Sesungguhnya doa dan saat teduh adalah sebuah PERAYAAN.
Kita merayakan karena bisa bertemu Bapa kita di Sorga yang begitu berkuasa namun di sisi lain sangat ingin memiliki hubungan pribadi dengan kita.
Percaya deh, semakin kamu menyembah-Nya semakin kamu mengerti rancangan-Nya dan semakin kamu bersyukur hidup di dalam Tuhan.
Jadi masih adakah yang merasa bosan berdoa dan saat teduh?
In the laughing times we know that we are lucky, and in the quiet times we know that we are blessed. And we will not be alone.
-Dar Williams
