Saya sering melihat ada banyak orang Kristen yang masuk neraka!
Mau tahu seperti apa nerakanya dan kok bisa masuk neraka? Ok saya ceritakan salah satu contohnya.
Biar tidak ada yang merasa dicemarkan nama baiknya, saya pakai nama dan ilustrasi fiktif tapi sesuai dengan apa yang saya lihat.
Ada orang Kristen bernama Thomas (bukan nama asli), orangnya baik sekali dan jujur. Dia rajin beribadah, doa dan baca Alkitab. Dia ramah, tidak sombong, suka menolong, dan suka memberi.
Jadi si Markus ini adalah tipe orang Kristen yang baik, tidak seperti tipe Kristen KTP ataupun tipe ahli Taurat.
Mantapnya lagi, dia secara ekonomi cukup mampu berhubung dia ini seorang manajer di perusahaan besar.
Ada 2 hobinya yaitu makan dan begadang.
Walaupun dia bisa menahan nafsu birahi, sehingga dia tidak jatuh ke dosa percabulan dan perzinahan, tapi dia tidak menahan nafsu makannya dan makan terlalu banyak alias rakus. Kalau makan suka sikat apa saja ditambah lagi tiada hari tanpa nyemil.
Thomas adalah tipe pecandu kerja, suka begadang dan jatah tidur malamnya kurang dari 6 jam.
Tapi dia tidak merokok & bukan pecandu alkohol.
Gara-gara dua hobinya yang kelewatan itu: Di usia pertengahan kepala 3, Thomas badannya seperti gajah, terkena masalah asam lambung, diabetes, hipertensi, gangguan liver dan akhirnya menderita gagal ginjal, yang membuatnya harus rutin cuci darah 2x seminggu.
Dia minta Hamba Tuhan dan komunitas Gerejanya untuk bantu dukungan doa, supaya dia bisa sembuh, terutama ada mujizat kesembuhan. Tapi sayangnya kesembuhan yang terjadi hanya sesaat dan dia kembali sakit lagi, bahkan lebih parah dari sebelumnya.
Kondisi tersebut memaksa dia berhenti dari pekerjaannya. Tidak lama kemudian, uang & harta habis untuk biaya pengobatan, badan terbaring lemah menyusahkan orang di rumah untuk merawatnya.
Istri pun terus mengomel, tiap hari mengeluh karena tidak dapat nafkah lahir-batin dan harus capek mengurus suami yang terus berbaring di tempat tidur tidak bisa apa-apa, seolah-olah jadi beban hidup.
Dan tidak lama kemudian…. Sang Istri akhirnya meninggalkan dia, kabur dari rumah karena sudah tidak tahan dengan kondisi Thomas.
Thomas yang sudah sakit parah badannya, hatinya juga sakit…hancur berkeping-keping… Bahkan rasa sakit di hatinya terasa lebih menyakitkan ketimbang sakit fisiknya.
Hidupnya saat ini bagaikan di neraka. Tidak perlu menunggu mati, masih hidup pun dia sudah mengalami yang namanya neraka dunia!
Gereja tidak tahu apa yang harus dilakukan sehingga Thomas menderita komplikasi sakit penyakit yang makin parah di sisa hidupnya sampai akhirnya ia meninggal dunia.
Andaikan Gereja dan Markus diperlengkapi hikmat dan pengetahuan tentang ilmu kesehatan yang ilmiah dan Alkitabiah, niscaya dia bisa terbebas dari sakit jasmaninya serta makin dewasa kerohaniannya. Tidak hanya itu, hidupnya akan penuh kelimpahan karena ia sehat rohani maupun jasmani.
Jika ada yang namanya surga dunia…, maka neraka dunia juga ada. Itulah yang dialami banyak orang Kristen, tidak peduli di denominasi apa dan tidak peduli sekuat apa iman dan ibadahnya.
Termasuk saya… Saya juga pernah masuk neraka dunia, gara-gara kebodohan, kesalahan dan dosa saya sendiri. Oleh karena itu saya bisa kasih tahu Anda ini.
Thomas yang baik dan taat beribadah, masuk ke neraka dunia karena hobi makannya yang rakus dan bandel begadang tiap hari.
Filipi 3:19 (TB) Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.
Amsal 25:16 (TB) Kalau engkau mendapat madu, makanlah secukupnya, jangan sampai engkau terlalu kenyang dengan itu, lalu memuntahkannya.
Pengkhotbah 3:1 (TB) Untuk segala sesuatu ada masanya (waktunya), untuk apa pun di bawah langit ada waktunya.
Saya lihat, banyak Hamba Tuhan juga begitu… juga masuk neraka dunianya sendiri karena hanya menjaga tubuh dari percabulan dan perzinahan, tapi lupa untuk menjaga tubuh jasmani sebagai Bait Suci Allah dari kerakusan dan kurangnya pengendalian diri atas makanan sehari-hari.
Manusia dicobai oleh keinginannya sendiri… bukan dicobai Tuhan, bukan salah iblis, dan juga bukan salah orang lain.
Yakobus 1:14-15 (TB) Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya. Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.
Bagaimana dengan Anda?
Saya sebagai aktivist Gereja yang melihat masalah ini membuat suatu pelayanan yang disebut FM (Firman & Medis), supaya masalah seperti di atas tidak terjadi di setiap hidup Anak Tuhan.
Firman Tuhan bukan hanya untuk kesehatan rohani saja, tapi juga berguna untuk kesehatan jasmani sehari-hari serta kunci untuk mengalami kesembuhan dari segala masalah kesehatan Anda selama ini.
Untuk supaya Anda (dan keluarga) tidak masuk neraka dunia buatan Anda sendiri, silahkan pelajari materi-materi FM secara gratis DI SINI sebagai bahan renungan harian Anda.
Tuhan memberkati!
Awan (Andreas Hermawan)